BYAN (Bayan Resources Tbk) adalah perusahaan yang bergerak di bidang industri pertambangan batubara terpadu. Kegiatan usahanya meliputi pertambangan batubara dan pengolahan, pengelolaan layanan pelabuhan, pemuatan batubara dan tongkang, penyediaan jasa kontraktor dan penyewaan alat berat. Perusahaan menghasilkan batubara kokas rendah sulfur, sub-bituminous dan semi-soft dari lokasi penambangannya yang berada di Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan, Indonesia.
Anak perusahaannya adalah PT Dermaga Perkasapratama, PT Perkasa Inakakerta, PT Wahana Baratama Mining, PT Bayan Energy, PT Firman Ketaun Perkasa, PT Teguh Sinar Abadi, PT Metalindo Prosestama, PT Fajar Sakti Prima, PT Bara Tabang, PT Brian Anjat Sentosa, PT Muji Lines dan Kangaroo Resources Limited.
Dengan berakhirnya kuartal 3 2022, BYAN menorehkan kenaikan laba sebesar 167%, yang membuat ekuitasnya meningkat sebanyak 102%.
Namun,
- Apakah kenaikan laba ini menandakan prospek BYAN ke depannya akan sangat baik?
- Apakah dividend yang di berikan BYAN layak untuk dinantikan?
- Apakah harga BYAN sekarang sudah telalu mahal atau malah sedang murah-murahnya?
Buat dapetin jawabannya, langsung saja tonton video analisanya: